Back to blog

Kuliah lagi

4 February 2016 - Posted in depresi Posted by:

Hari-hari seseorang yang sedang mengalami depresi terasa membosankan. Hari-hari terasa panjang dan melelahkan. Rasanya ga mau melaluinya. Mengerjakan apapun tidak menarik. Cuma mau tidur aja. Merasa tidak berguna.

Untuk itu saya mulai berubah. Saya menjadikan hari-hari saya lebih teratur dan berguna. Bangun tidur dilanjutkan dengan olah raga pagi. Ga harus keluar rumah, banyak olahraga yang bisa dikerjakan di dalam rumah. Aktifitas kemudian dilanjutkan dengan perkuliahan. Yup betul, saya kuliah lagi. Tapi kali ini gratisan dan di rumah saja. Banyak kuliah gratis yang ditawarkan situs seperti coursera, edx, agha khan foundation, dan udacity. Jadi saya memanfaatkan masa-masa depresi sekarang untuk kuliah lagi, dan tetap produktif.

Mata kuliah yang saya ambil sekarang beragam seperti urban planning, pemrograman, kesehatan, dan matematika. Satu mata kuliah membutuhkan waktu sekitar 4-8 jam per minggu. Untuk kali ini saya mengambil 5 mata kuliah sekaligus. Senin-jumat. Weekend libur dong. Saya memanfaatkan waktu saya untuk kembali mempelajari matematika. Dulu saat SMU saya terkenal jago matematika. Sekarang saya tekuni lagi, dan siapa tahu saya akan serius mengambil matematika untuk S3. Saya selalu suka bermain dengan matematika. Jadi saya menghabiskan banyak waktu membaca textbook dan mengerjakan soal. Lumayan untuk mengisi hari-hari.

Teman-teman saya yang lain, yang pernah menderita depresi, juga pernah melakukan hal-hal baru saat masa-masa depresinya. Misalnya ada yang belajar melukis, ada yang belajar yoga, ada yang lari hingga menjadi atlit, dan lain-lainnya. Kegiatan itu malah tetep terbawa sampai sekarang walau sudah ga depresi lagi. Jadi, siapa bilang depresi membuat seseorang menjadi tidak produktif?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *